Stop Vote Buying, AHY Sampaikan Sistem Pemilu Perlu Diperbaiki

Menyetop vote buying (jual-beli suara), Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan sistem pemilu perlu diperbaiki.


Jakarta, PDNTB.id – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan keprihatinan serius terhadap praktik politik uang yang marak pada Pemilu 2024 lalu.

Dia menyebut vote buying (jual-beli suara) menjadi penyebab hilangnya sejumlah kursi Partai Demokrat di DPR RI.

Hal itu diungkapkan AHY saat berpidato di acara buka puasa bersama Calon Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, di Jakarta Selatan, Rabu sore.

“Meski Partai Demokrat mengalami kenaikan suara secara nasional, kami kehilangan sejumlah kursi di DPR RI. Salah satu faktor utama yang paling signifikan adalah maraknya vote buying di luar nalar kita semua,” ujar AHY.

Baca Juga:
AHY Sampaikan Pesan Ini ke Seluruh Kader Demokrat: Misi Kita Sudah Tercapai!

AHY mengaku telah melaporkan kondisi itu ke Prabowo, pekan lalu. Dia merasa lega mendengar respons baik dari Prabowo, yang juga memiliki kekhawatiran yang sama terhadap masalah ini.

Prabowo bahkan menyatakan tekadnya untuk melakukan perbaikan sistem pemilu secara serius di masa yang akan datang.

“Saya begitu lega ketika mendengar respons dari Pak Prabowo secara langsung bahwa Bapak (Prabowo) juga memiliki concern yang sama, bahkan Pak Prabowo bertekad untuk secara serius melakukan perbaikan sistem pemilu kita ke depan,” kata AHY.

Meski begitu, AHY menegaskan Partai Demokrat tetap semangat dan optimis. “We may loose the battle but we win the war,” ujarnya.

“Keringat perjuangan kami tidak sia-sia. Kemenangan besar Pak Prabowo sebagai presiden juga merupakan kemenangan besar bagi Partai Demokrat,” tambahnya.

Baca Juga:
Demokrat Undang Prabowo untuk Bukber, Ada Alasan Khusus

Acara buka puasa tersebut dihadiri oleh sekitar 500 orang pemimpin, pengurus, dan kader Partai Demokrat dari berbagai unsur, termasuk Majelis Tinggi Partai, Dewan Pimpinan Pusat, Dewan Kehormatan, Dewan Pertimbangan, Mahkamah Partai, serta Fraksi Partai Demokrat DPR RI. Para Srikandi Partai Demokrat juga turut hadir dalam acara tersebut.

AHY menyatakan, meskipun banyak yang ingin bertemu langsung dengan Prabowo namun karena keterbatasan ruangan, para kader yang hadir di acara tersebut sudah mewakili seluruh unsur Partai Demokrat.

Bagikan artikel ini:

PDNTB.id © 2024. All Rights Reserved.