AHY Awali Pidato di Depan Prabowo dengan Menyebut Callsign 08
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengawali pidatonya di di depan Prabowo Subianto dengan menyebut callsign 08.
Jakarta, PDNTB.id – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyebut callsign (kode sebutan) 08 yang biasa digunakan Prabowo Subianto, saat mengawali pidatonya di acara buka puasa bersama, di Jakarta Selatan, Rabu (27/3) sore.
Bukannya tanpa alasan, AHY menganggap callsign itu kini menunjukkan berkahnya.
“Pak Prabowo ini callsign-nya 08. Sejak sekian puluh tahun yang lalu, saat Beliau berdinas di Kopassus. Ternyata, seperti halnya sebuah nama, callsign itu juga menjadi doa,” ucapnya.
“Terbukti tidak lama lagi, insya Allah, Pak Prabowo akan dilantik menjadi Presiden Republik Indonesia yang ke-8,” tambahnya, disambut riuh-rendah tepuk tangan hadirin.
Baca Juga:
AHY Tidak Minta Kursi Menteri dari Prabowo, Fokus pada Kesuksesan Pemerintahan
Ucapan AHY itu menjadi intermezo dari pidatonya dalam acara buka puasa bersama Prabowo Subianto yang dihadiri tidak kurang dari 500 pimpinan teras Partai Demokrat se-Indonesia.
Mereka terdiri dari unsur Majelis Tinggi Partai (MTP), Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Kehormatan, Dewan Pertimbangan, Mahkamah Partai, dan Fraksi Partai Demokrat DPR RI. Juga hadir pimpinan Dewan Pimpinan Daerah (DPD, tingkat provinsi) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC, tingkat kabupaten), serta para Srikandi Partai Demokrat.
“Sebenarnya, kalau bukan karena keterbatasan ruangan, masih banyak lagi yang ingin bertemu langsung dengan Pak Prabowo. Tapi, insya Allah, para kader yang hadir sore hari ini mewakili semua unsur yang ada di Partai Demokrat,” ungkap AHY.
Baca Juga:
Ganjar Gugat Suara Prabowo-Gibran Jadi Nol, Disoal Demokrat
AHY mengklaim pasca penetapan Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih periode 2024-2029 oleh KPU pada 20 Maret lalu, banyak kader Partai Demokrat yang ingin bertemu Prabowo untuk mengucapkan selamat secara langsung.
“Ada haru dan bangga yang luar biasa kami rasakan. Untuk itu saya matur kepada Bapak SBY. Beliau tentu menyambut baik dan meminta saya untuk segera mengatur dan mengundang Bapak (Prabowo) dalam acara ini,” tuturnya.
