Ibas menjadi caleg DPR RI dengan suara terbanyak di Dapil Jatim VII, disambut IJU dengan ucapan selamat dan menyebut Ibas adalah teladan.
Mataram – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan hasil Pemilu dan Pileg 2024 di daerah pilihan Jawa Timur (Dapil Jatim) VII.
Putra bungsu Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas, berhasil melangkah ke Senayan dengan raihan suara tertinggi di dapil Jatim VII.
Berdasarkan hasil rekapitulasi suara Pileg tingkat nasional, Partai Demokrat yang mengusung Ibas meraih suara paling tinggi, yakni 476.618 suara.
Dengan menggunakan metode Sainte Lague, Partai Demokrat mendapatkan jatah dua kursi. Salah satu kursi tersebut akan diisi oleh Ibas, yang berhasil memperoleh 318.223 suara.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Indra Jaya Usman atau IJU, menyampaikan selamat kepada Ibas atas keberhasilannya.
IJU menegaskan bahwa Ibas selalu menjadi teladan bagi seluruh caleg Partai Demokrat di Indonesia karena berhasil menjaga visi, kredibilitas, dan integritasnya, sehingga mendapat kepercayaan dari masyarakat pemilihnya.
Prestasi ini menunjukkan komitmen Ibas dalam mewakili aspirasi masyarakat di tingkat legislatif. “Selamat kepada Mas Ibas atas keberhasilannya, semoga dapat memberikan kontribusi yang besar bagi pembangunan bangsa dan negara,” ujar IJU.
Sementara itu, KPU RI telah menetapkan hasil Pemilu Legislatif 2024 pada Rabu (20/3/2024) malam. Hanya delapan partai politik yang berhasil lolos ke Senayan. PDIP menjadi partai politik yang menang dalam Pemilu 2024.
Hal itu ditetapkan Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari saat rapat pleno terbuka penetapan hasil pemilu tahun 2024 secara nasional di gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024).
Berikut delapan partai politik peserta Pemilu 2024 yang lolos ke Senayan adalah sebagai berikut:
- PDIP: 25.387.279 suara (16,72 persen)
- Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,29 persen)
- Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22 persen)
- PKB: 16.115.655 suara (10,62 persen)
- Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,66 persen)
- PKS: 12.781.353 suara (8,42 persen)
- Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43 persen)
- PAN: 10.984. 003 suara (7,24 persen)
Sementara partai-partai lain yang perolehan suaranya gagal menembus 4 persen, berikut daftarnya:
- PPP: 5.878.777 suara (3,87 persen)
- PSI: 4.260.169 suara (2,81 persen)
- Perindo: 1.955.154 suara (1,29 persen)
- Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,84 persen)
- Partai Hanura: 1.094.588 suara (0,72 persen)
- Partai Buruh: 972.910 suara (0,64 persen)
- Partai Ummat: 642.545 suara (0,42 persen)
- PBB: 484.486 suara (0,32 persen)
- Partai Garuda: 406.883 suara (0,27 persen)
- PKN: 326.800 suara (0,22 persen)